Lahirkan Generasi Cerdas, Berbakat, Kreatif dan Inovatif

Dok. Perpustakaan Mata Batu Palembapang, Kalianda, Lamsel

Ini bukan tentang siapa yang paling hebat dalam bicara. Bukan yang usianya lebih tua, itulah harus paling berkuasa. Bukan pula yang paling tinggi pendidikannya yang lebih pintar. Kita semua sama. Sama-sama belajar dan mengajar.

Tahukah Anda? Sebenarnya, gurulah yang banyak belajar dari murid. Meski statusnya mereka adalah seorang guru. Karena ketika tuntutan pekerjaan, mereka harus bisa menguasai materi yang akan dibahas. Dan seringkali mendapatkan jawaban akan pertanyaan yang ada dibenaknya melalui murid-murid mereka.

Bicara soal membaca, tak sedikit orang yang hobi membaca meski hanya sekadar baca status di sosmed. Tapi beberapa riset, saya melihat ada sebagian yang belum paham dalam literasi. Contoh: membaca tanpa memahami isi dari apa yang dibahas. Layaknya melihat sampul tanpa membaca isi; hanya menilai dari luar.

Pada tanggal 17 Mei 2018 adalah Ramadhan pertama di tahun 2018 ini, yang kebetulan bertepatan pada peringatan HARI BUKU NASIONAL. Kala itu, Perpustakaan Matabatu dan Risma Nurul Amal Desa Palembapang menggelar buku (ngabookread) di Dusun VIII Pelita Dewa Desa Palembapang. Masyarakat sekitar begitu antusias dalam program "Gerakan Membaca Buku".

Senyum merekah yang dilemparkan dari bibir mungil adik-adik di sana, cukup membuat para relawan bahagia. Rasa lelah pun hilang seketika. Para orang tua turut hadir menyaksikan anak-anak mereka yang begitu antusias dalam menimba ilmu. Sebab, untuk menambah wawasan dan ingin belajar bisa di mana saja. Di Perpustakaan Matabatu contohnya. Perpustakaan yang ada di Desa Palembapang, tepatnya di Balai Desa.

Bukan hanya menyediakan bahan bacaan, perpustakaan ini juga tempat menggali ide yang insya Allah melahirkan penulis-penulis cerdas dan berbakat. Dan kebetulan Kepala Perpustakaan Matabatu adalah seorang Novelis yang juga Ketua Komunitas Penulis Kreatif Lampung; Irma atau kerap disapa Mey oleh teman-teman penulis se-Indonesia.

Lampung, 04 Juni 2018

Penulis: Princess Meymey
Repost tulisan lama!

Share this post