WASPADA PENIPUAN YANG MENGATASNAMAKAN BRI!
Kamis, 02 April 2020
Add Comment
 |
| Facebook "Kang LuQman Prabu Dongeng" |
Hai semua, kali ini saya ingin membagikan informasi penting mengenai penipuan yang sudah tidak tabu lagi, yang mengatasnamakan pihak BRI karena pernah magang jadi CS di BRI selama 3 bulan. Kebetulan dulu pernah telepon nasabah untuk memberi kabar kalau mereka dapat hadiah dari BRI. Kami meminta nasabah untuk datang langsung di kantor dengan membawa buku tabungan beserta KTP untuk mencocokkan data. Setelah data cocok, baru kami berikan hadiah itu langsung.
Biasanya, percakapannya gini dari pihak bank,
"Selamat pagi/siang (tergantung waktu). Apa benar ini dengan Bapak/Ibu ...? Kami dari BRI Unit/Cabang .... ingin memberitahu bahwa rekening Bapak/Ibu mendapatkan hadiah dari BRI berupa .... Silakan datang ke kantor langsung untuk mengambil hadiahnya dengan membawa buku tabungan serta ktp. Terima kasih."
Percakapan di atas, contoh dari pihak bank jika ingin konfirmasi data nasabah yang memenangkan undian dari BRI. Jadi, jika sudah meminta transfer begini atau percakapan yang mencurigakan, dijamin itu PENIPUAN!
Contoh penipuan yang saya ambil dari status facebook "Kang LuQman Prabu Dongeng" yang menceritakan pengalamannya.
BANK BRI & NOMOR CANTIKKU
Tercatat sampai hari ini 6x Bank BRI menghubungi saya lewat telpon.
Pertama
Sya ledeni saja iseng biar seneng. Sampai minta alamat dan minta transfer.
Ke dua
Mengajaknya ngobrol panjang lebar, ehh berakhir dengan, "Maaf, Bapak, dipinggir Bapak ada tembok?" katanya halus banget.
Saya bilang, "Ada, Mas, lebar banget."
Eh, dia jawab, "Bisa benturkan kepala Bapak ke tembok...!! 🤦♂️
Ke tiga
Mengajak ngobrol lagi, menawarkan hadiah yang fantastis, tapi aku bilang, "Maaf, Mas, saya tidak punya punya nomor Rekening BRI."
Lah, kok jawabanya...,
"Ngomong, dong, kalau tidak punya rekening. Dasar!" (sambil nutup telepon) lho malah misuh-misuh dewe.
Ke empat
Dia tanya nama.
"Maaf, Bapak tercatat sebagai nasabah BRI, nomor rekening Bapak mendapatkan hadiah senilai ...."
(Bergaya girang sambil teriak, ALHAMDULILLAH. Gimana cara mengambilnya?)
Dia melanjutkan, "Nama Bapak siapa?"
(Bergaya girang sambil teriak, ALHAMDULILLAH. Gimana cara mengambilnya?)
Dia melanjutkan, "Nama Bapak siapa?"
Saya jawab, "Anda kan pegawai BRI, tentunya tau siapa nama saya."
"Tinggal sebut nama saja, Pak." (masih ngeyel)
"Lho! Anda di kantor, kan? Di meja dan dihadapan Anda pasti komputer dengan nama semua nasabah."
"Lho! Anda di kantor, kan? Di meja dan dihadapan Anda pasti komputer dengan nama semua nasabah."
"Sebut nama apa susahnya, sih!" (dia ngegasss)
"Tinggal baca nama saya apa susahnya. Wong dihadapan Anda juga ada komputer."
"Tinggal baca nama saya apa susahnya. Wong dihadapan Anda juga ada komputer."
"Ya, nama Bapak siapa?" (Masih tanya)
Sebagai penutup, saya katakan, "Mas, saya tak punya nomor rekening BRI." (wussss langsung tutup)
Ke lima
Terdengar nadanya pasti dari BRI.
Langsung saya bilang, "Dari BRI, ya? Maaf, Anda tertipu. (diputus)
Terdengar nadanya pasti dari BRI.
Langsung saya bilang, "Dari BRI, ya? Maaf, Anda tertipu. (diputus)
Ke enam
Terdengar nadanya pasti dari Bank BRI.
Terdengar nadanya pasti dari Bank BRI.
Langsung saya bilang, "Mau nipu ya, Mas?" (Diputus)
Semoga ada pegawai atau bahkan Direktur Bank ini yang membaca.
Begitulah isi statusnya. BRI memang sudah lama digunakan oleh cyber crime untuk menipu, baik memberitahukan tentang mendapatkan hadiah, maupun diterimanya sebagai karyawan BRI. Sejauh ini, yang saya tahu, pihak BRI sudah sering mengingatkan nasabah untuk berhati-hati jika mendapatkan sms, telepon, atau email dari orang yang tidak dikenal dengan mengatasnamakan karyawan BRI, apalagi terdapat gerak-gerik yang mencurigakan.
Karena, beberapa tahun lalu juga ketika saya masih magang di BRI Unit Kalianda, ada seorang wanita paruh baya datang ke BRI dengan menunjukkan sms kepada kami, bersyukurnya si ibu tersebut tidak gegabah untuk menanggapi, beliau langsung mengonfirmasi agar mendapatkan informasi yang valid. Memang, nampak ada harap dari binar matanya, tapi juga terdengar lega dari helaan napas si ibu setelah mendengarkan langsung info dari karyawan BRI.
Untuk itu, hati-hati penipuan yang mengatasnamakan BRI atau instansi lainnya. Karena di era globalisasi saat ini, yang penipuan semakin merajalela. Jaga diri Anda dan keluarga, serta orang-orang yang Anda kenal, ingatkan mereka agar tidak menjadi korban penipuan tersebut. Silakan share link (tanpa copast isi di web) agar informasi ini bisa sampai kepada semua orang dan akan lebih hati-hati lagi ke depannya. Terima kasih!
Begitulah isi statusnya. BRI memang sudah lama digunakan oleh cyber crime untuk menipu, baik memberitahukan tentang mendapatkan hadiah, maupun diterimanya sebagai karyawan BRI. Sejauh ini, yang saya tahu, pihak BRI sudah sering mengingatkan nasabah untuk berhati-hati jika mendapatkan sms, telepon, atau email dari orang yang tidak dikenal dengan mengatasnamakan karyawan BRI, apalagi terdapat gerak-gerik yang mencurigakan.
Karena, beberapa tahun lalu juga ketika saya masih magang di BRI Unit Kalianda, ada seorang wanita paruh baya datang ke BRI dengan menunjukkan sms kepada kami, bersyukurnya si ibu tersebut tidak gegabah untuk menanggapi, beliau langsung mengonfirmasi agar mendapatkan informasi yang valid. Memang, nampak ada harap dari binar matanya, tapi juga terdengar lega dari helaan napas si ibu setelah mendengarkan langsung info dari karyawan BRI.
Untuk itu, hati-hati penipuan yang mengatasnamakan BRI atau instansi lainnya. Karena di era globalisasi saat ini, yang penipuan semakin merajalela. Jaga diri Anda dan keluarga, serta orang-orang yang Anda kenal, ingatkan mereka agar tidak menjadi korban penipuan tersebut. Silakan share link (tanpa copast isi di web) agar informasi ini bisa sampai kepada semua orang dan akan lebih hati-hati lagi ke depannya. Terima kasih!
0 Response to "WASPADA PENIPUAN YANG MENGATASNAMAKAN BRI!"
Posting Komentar