-->

Muhasabah Cinta (Surat Cinta untuk Sesama Perempuan)


Ukhty ...
Apa yang menyebabkan kamu menanggalkan kepala, tak menutupnya dengan jilbab. Padahal kamu tahu bahwa menutup aurat itu kewajiban sebagai seorang muslimah.

Ukhty ...
Apa yang membuatmu menutup mata dan telinga ketika ada orang yang menasihati untuk menutup aurat? Mendapatkan teman yang ingin menjerumuskan kita ke dalam nafsu syetan itu mudah. Tapi sangat jarang kita temui ada teman yang peduli dan sayang, hingga ingin berteman di dunia dan akhirat.

Ukhty ...
Aku pernah berada diposisimu, ketika membiarkan rambut tergerai, hingga laki-laki yang bukan muhrim/mahromku melihat, bahkan menyentuhnya.

Ukhty ...
Apa yang menyebabkanmu menunda untuk melabuhkan pakaian dari kepala hingga kaki, kecuali bagian yang boleh dibuka; wajah dan telapak tangan.

Ukhty ...
Mungkin masa laluku sama sepertimu atau bahkan lebih buruk. Tapi... aku ingin kita bersama-sama meraih Jannah-Nya dengan memperbaiki diri.

Ukhty ...
Memakai jilbab bukan nunggu akhlak sudah baik dulu, tapi jika sudah memulai memakainya, insya Allah... lambat laun akhlak pun akan menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Ukhty ...
Apa yang menyebabkanmu sesudah memutuskan memakai jilbab, tapi masih suka pasang foto tak berhijab di sosial media?

Ukhty ...
Aku memang bukan wanita shalehah, bahkan jauh dari kata shalehah. Tapi setidaknya, aku berusaha menjadi muslimah yang selalu taat kepada-Nya. Jangan beranggapan aku ria. Bukan. Aku bukan maksud ingin menunjukan bahwa aku sudah hijrah dari yang dulu. Ini kukatakan karena aku ingin kita sama-sama mendekatkan diri kepada-Nya.

Ukhty ...
Aku pernah sebegitu besarnya mencintai dia, hingga melupakan Rabb-ku yang seharusnya kucintai lebih besar dari dia (orang yang pernah atau saat ini kucintai).

Ukhty ...
Tinggalkan dia yang tidak ingin berkomitmen untuk menikahimu. Insya Allah, Dia akan menggantikan sosok imam yang memang ditakdirkan untukmu.

Ukhty ...
Sampai kapan kamu akan menyiksa batin dengan mengharapkan orang yang belum tentu akan menjadi jodohmu?

Ukhti...
Wanita memang ditakdirkan dengan hati yang perasa, mungkin itu sebabnya kebanyakan dari kita mudah rapuh jika hati tersakiti. Tapi, sebenarnya pengharapan yang terlalu besar kepada sosok laki-laki yang belum jelas ikatan kepada kitalah yang membuat hati terasa sakit. Lain halnya jika kita menyerahkan seluruh hidup dan mati, hanya kepada-Nya. Rasa sakit menanti jodoh mungkin akan Allah gantikan dengan kebahagiaan saat dipertemukan dia yang memang untukmu.

Ukhty ...
Banyak hal yang ingin kubagi, namun aku tidak ingin terkesan sok menasehati, tapi sungguh . ini semua kulakukan untuk mengajakmu pada kebaikan; terus mendekatkan diri kepada Allah. Agar selamat dunia akhirat. Insya Allah.

Lampung, 10 Januari 2018
Author : Irma Dewi Meilinda

Fyi: Pernah di posting di instagram @irmadewimeilinda dan @princess_meymey12 dengan judul "Tinggalkan Dunia untuk Akhirat."

Tonton juga videonya di sini

0 Response to "Muhasabah Cinta (Surat Cinta untuk Sesama Perempuan)"

Posting Komentar