ANTARA ADA DAN TIADA (KISAH NYATA); HOROR DI MALAM JUMAT

KUSAPA KEMBALI DENGAN KISAH HOROR

oleh Princess Meymey (IDM)

Dik! Sudah lama tidak kuceritakan tentang kejadian di negeri ini. Negeri dongeng yang penuh kejutan. Terakhir kali, aku bercerita tentang P(EM)ILU 2019. Kau ingat? Pemilu yang banyak memakan korban hingga masih terekam jelas bagaimana kisahnya.

Dik! Malam ini (11/10) aku ingin cerita tentang kejadian semalam. Kisah horor yang jarang bahkan tidak kuungkap di publik.

Entah darimana aku ingin memulai kisahnya. Yang pasti, semalam (10/10) suasana bising antara aku dan si bungsu (Aira) menghiasi ruang persegi yang dihiasi lampu tumblr berwarna putih. Aku dan si bungsu melakukan rutinitas setiap malam sebelum tidur—bercerita atau membaca—yang kebetulan semalam kami asyik dengan buku yang ingin dibaca pada malam itu.

Kemudian, si bungsu mulai menguap. Mata panda muncul dan mulai sayup hingga meletakkan buku digenggaman tangannya ke atas meja, lalu berdoa dan tertidur. Sedangkan aku, masih saja asyik membaca buku yang berjudul "Alangkah Indah Luka Itu" karya Syaiful Irba Tanpaka. Sebuah kumpulan cerpen yang melukiskan berbagai kisah tentang luka yang dialami tokoh cerita.

Tepat pukul 00.00 WIB. Seperti biasa, ada yang mengetuk dari jendela kamarku. Sempat menoleh ke arah jendela dan ingin membuka gorden—ingin tahu sosok di balik gorden semalam siapa yang datang—tapi niat itu kuurungkan karena mata mulai lelah. Aku pun meletakkan buku di sebelah kiri (samping bantal). Lalu berdoa dan lekas tertidur.

Tidak lama kemudian ..., ada yang memegang tanganku seperti yang pernah terjadi di kamar yang lama. Perlahan, kubuka mata kembali karena mengira si bungsu yang pegang, nyatanya bukan. Aku masih berpikir positif kalau itu ulah si bungsu karena tidurnya yang sedikit nakal. Pindah posisi tidur—saling memunggung dengan si bungsu—sentuhan bahkan pegangan itu terasa kembali. Karena mata tak sanggup lagi terbuka, aku kembali melakukan hal yang sering dilakukan ketika hal gaib mulai datang. Setelahnya, aku lupa apa yang terjadi, sebab bunga tidur sudah menemani sampai mata terbuka kembali di hari Jum'at (11/10).

Kejadian semalam aku jadi ingat kala itu, kau memanggil teman yang aku tak melihat siapa itu. Kauajak bermain tapi lihat mimik wajahmu, dia tak menghampiri. Kau tersenyum, lalu bermain denganku.

Dik! Kisah horor memang kerap kali terjadi. Percaya atau tidak, dia memang ada. Jika kita percaya bahwa Allah itu ada, jangan pernah takut dengan hal gaib. Diganggu atau tidak, teruslah mengingat Allah. Sebab, bersama Allah, ketakutan akan kalah dengan keberanian.

© Lampung, 11 Oktober 2019, 19.16 WIB | DIARY MEYMEY

Share this post