-->

Lakukan yang Baik dan Jangan Mencela


Jika belum bisa memberikan apa pun untuk negara, setidaknya jangan menghina apa yang sudah dikerjakan pemerintah. Jika belum bisa menjadi manusia yang bermanfaat untuk orang lain, setidaknya jangan pernah menghina manusia lain dengan apa yang tidak bisa Anda lakukan. Jika saja fungsi lisan Allah cabut dari dirimu, masih mampukah mengatakan apa yang seharusnya tidak boleh diucapkan? Jika tidak menyukai, jangan sampai menghina. Jika tidak bisa memberi, jangan berburuk sangka atas apa yang orang lain beri.

Maaf beribu maaf!

Orang buta (maaf) ingin sekali melihat indahnya lukisan Allah di bumi ini. Lantas, mengapa manusia yang bisa melihat malah menggunakan fungsi matanya dengan hal yang tidak baik? Allahu Akbar!

Orang bisu (maaf) ingin sekali berbicara; berkomunikasi dengan orang di sekitarnya, tapi mereka hanya bisa mendengar tanpa mengeluarkan suara. Dan yang bisa bicara, justru menggunakan lisan dengan bicara hal yang tidak baik; menghina, mencaci-maki, memfitnah, dan sifat tercela lainnya. Astaghfirullahal 'adziim.

Orang tuli (maaf) ingin sekali mendengar, tapi ia hanya bisa melihat atau memperhatikan gerak-gerik dari bibir orang yang sedang berbicara dihadapannya tanpa bisa membalas dan ikut dalam obrolan (yang bermanfaat). Dan tidak sedikit orang yang bisa mendengar, justru menggunakan telinganya dengan menguping pembicaraan orang lain untuk mencari bahan gosip. (Na'udzubillahi mindzalik)

Banyak hal yang harus kita lakukan di dunia ini untuk mempertebal iman, bukan menambah beban (dosa). Pertanyaannya, saya, kamu, kita semua; "SUDAHKAH BERMANFAAT UNTUK ORANG LAIN? TERUTAMA MENJADI MANUSIA YANG BERAKHLAK BAIK?"

Rasulullah Salallahu 'Alaihu Wasallam bersabda,
"Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya." [HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni; dihasankan oleh al-Albani shahihul jami' : 3289]

Author : Princess Meyy
Lampung, 05 April 2019

0 Response to "Lakukan yang Baik dan Jangan Mencela"

Posting Komentar